WELCOME to MY THREAD (1st THREAD)
FENOMENA BURUHPengertian Buruh
Buruh merupakan orang yang bekerja untuk orang lain yang mempunyai suatu usaha kemudian mendapatkan upah atau imbalan sesuai dengan kesepakatan sebelumnya. Upah biasanya diberikan secara harian maupun bulanan tergantung dari hasil kesepakatan yang telah disetujui (KKWT - Kesepakatan Kerja Waktu Tertentu). (KBBI). CMIIW
Dear teman teman, sebenernya saya agak gedek lihat Buruh sekarang ini, bukan karena masalah pendidikannya tapi saya melihat dari Pola Pikir si Buruh Tersebut. Kadang seharusnya mereka mengerti bahwa ada asal muasalnya mereka menjadi buruh, apakah itu karena mereka pada waktu SMA seumuran kita dulu banyak berfoya-foya sehingga tidak dapat melanjutkan ke Universitas seperti kita, jika mereka tidak mempunyai biaya kan ada fasilitas Beasiswa, jika tidak ada beasiswa maka tahun pertama UMPTN bisa diisi oleh Bekerja untuk mengumpulkan biaya, setelah itu di tahun kedua bisa ikut UMPTN atau kelas karyawan. Pada dasarnya saya melihat para buruh itu bukannya tidak mampu, tapi tidak bisa melihat peluang. Pendidikan itu tidak mengenal strata, anak tukang bala bala aja seperti yang pernah di siarkan di HITAM PUTIH - DEDI CORBUZIER bisa jadi dokter dari UGM gitu loh... hehhee
Kegedekan selanjutnya yaitu pola fikir konsumtif, saya fikir rezeki itu ga akan ketuker, Mau gaji kecil, mau gaji besar, mau serabutan pun asal kita me-manage uang dengan baik pasti hasilnya akan Maksimal.. Dalam fenomena demo buruh kemarin dan hari ini yang terpusat di Jakarta beserta daerah Urbannya (Tangerang, Depok, Bogor, Bekasi, Karawang) mereka demo dengan menggunakan Motor Mahal (CBR. NINJA) meskipun ada yang ga pake motor juga. Duuuuhhh rekan rekan buruh tuh uang mendingan buat usaha sampingan deh daripada tergantung terus sama Gaji. Disini dapat disimpulkan bahwa mereka Tergantung untuk selalu Konsumtif.
Kegedekan Selanjutnya, Ketika mereka sedang buruh ternyata ada salah satu Stasiun TV yang mewawancarainya dan ditanya kenapa Demonstrasi ?.... dengan entengnya mereka menjawab "ga tau pak, kita cuma disuruh aja krn dikasi nasi bungkus dan uang 20.000" duuuuhh, demi nasi bungkus harus melakukan hal yang kaya gitu, mending ngamen sekalian atau doger monyet di depan lampu merah deh, kemudian kasus selanjutnya juga mereka para buruh kerap memaksa buruh yang lain yang belum tentu setuju dengan demonstrasi untuk ikut demonstrasi. Alhasil kerjaan terbengkalai, bos marah, anak dan istri kelaperan (ini untuk buruh Harian yang dibayar perhari).
Banyak dibahas dibeberapa forum terkenal, membahas ttg buruh ini yang diantaranya menggerutu :
1. "gw aja yang S1 gak segitu gajinya, kalo gitu mending jd buruh deh, kerja cuma pake otot gaji lebih gede dr gw yg pake Otak"
2. "gw udah kuliah mahal mahal,, eeeeh ternyata gaji gw lebih bawah dr gaji buruh"
3. "Buruh aja punya NINJA, gw cuma Supra Fit, itupun bekas babe gw"
4. "Tuh anak istri kebengkalai gara gara lo ngasi makan CBR lo" sekalian aje kasi makan anak istri lo bensin
5. dan Banyak lagi....
Nah menurut teman teman bagaimana melihat Fenomena ini... Saya yakit ini Fenomena SOsial yang sangat layak dikaji secara Psikologi, entah itu menggunakan disiplin :
Psikologi Sosial dan Lingkungan (mengapa hal itu terjadi dan sampai kapan?),
Psikologi Industri (Bagaimana peran HRD ketika dihadapkan pada hal seperti ini yang pst berpengaruh pada Kerugian Perusahaan?)
Psikologi Perkembangan (ada apa dengan masa sekolah mereka dahulu sehingga berfoya foya sehingga masa depannya kurang cerah?)
Psikologi Pendidikan (apa ada yang salah dengan pola pendidikan ortu, sekolah?)
Psikologi Klinis (apa yang menyebabkan perubahan sikap mereka sehingga sampai meninggalkan keluarga dan kewajibannya sebagai karyawan?)
Ditunggu Sharingnya akang dan Teteh IKA dan KEMA Psikologi UPI... hehehhe
SEKIAN
HATUR NUHUN